Sabtu, 17 November 2012

SOSIALISASI AKUNTABILITAS KOPERASI BERPRESTASI

Sosialisasi akuntabilitas koperasi bagi koperasi berprestasi tingkat Jawa Timur tahun 2011-2012, telah dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 17 Nopember 2012 di Aula lantai II di KPRI Guru Jaya
jalan Pahlawan kecamatan Sampang kabupaten Sampang.

Akuntabilitas koperasi secara internal harus mempunyai sistem pengawasan yang efektif dalam organisasi koperasi sehingga dapat mencerminkan pengelolaan koperasi yang transparan dan bertanggung jawab dan pertanggung jawaban yang dilakukan oleh pengurus dan atau pengawas kepada rapat anggota dan pertanggung jawaban pengelola kepada pengurus.

Akuntabilitas koperasi secara publik atau eksternal pertanggung jawaban seluruh pihak yang terlibat dalam koperasi atau pertanggung jawaban seluruh Tim manajemen koperasi kepada publik, karena masyarakat mempunyai hak secara publik untuk menerima pertanggung jawaban koperasi.

Akuntabilitas koperasi terdiri dari :
- Pengelolaan usaha yang profesional
- Menciptakan kredibilitas
- Meningkatkan kepercayaan anggota
- Perubahan kondisi internal

Tujuan penerapan akuntabilitas koperasi adalah meningkatkan kinerja melalui tugas-tugas yang dibebankan kepada pengurus dan pengawas dengan memperhatikan nilai dan prinsip koperasi dalam rangka peningkatan nilai dan kualitas kegiatan pelayanan kepada anggota dan masyarakat

Kegunaan penerapan akuntabilitas koperasi adalah menilai kinerja pengawas dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab dalam mengawasi jalannya kegiatan dan tata kehidupan koperasi sesuai dengan jati diri koperasi dan peraturan perundangan yang berlaku.

Melaksanakan penerapan akuntabilitas koperasi dilakukan dengan cara :
  •  Menyusun dan menerapkan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran secara tertulis
  •  Menyusun rencana anggaran pendapatan belanja (RAPBK) dengan melibatkan anggota
  •  Menyelenggarakan pencatatan buku administrasi organisasi koperasi; buku anggota, buku daftar anggota,  buku daftar pengurus, buku pengawas, buku manajer dan karyawan serta pembukuan keuangan secara tertib
  •  Menyelenggarakan akutansi dengan menerapkan standar akutansi koperasi sesuai dengan ketentuan yang  berlaku  
  •  Melaksanakan fungsi pengawasan secara efektif sesuai dengan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga
Menyusun dan menetapkan Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran secara tertulis :
  • Visi adalah pandangan jauh ke depan, kemana dan bagaimana harus diarahkan agar tetap konsisten
  • Misi adalah sesuatu yang harus dilaksanakan sesuai visi yang tetapkan agar tujuan organisasi dapat terlaksana dan berhasil dengan baik
  • Tujuan adalah merupakan implementasi dari pernyataan misi yaitu pernyataan tentang apa yang akan dicapai atau dihasilkan
  • Sasaran harus menggambarkan hal yang ingin dicapai, melalui tindakan-tindakan yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan, sasaran memberikan fokus pada penyusunan kegiatan sehingga bersifat spesifik, terinci, dapat diukur, dan dapat dicapai.

Jumat, 26 Oktober 2012

HARI IDUL ADHA 1433 H

Pada hari Idul Adha tahun 1433 H ini, tidak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Umat Islam berbondong-berbondong mendirikan shalat Idul Adha di Masjid Agung Sampang. Dan mereka senantiasa bersemangat untuk berkorban dengan binatang ternak kambing maupun sapi.

Berkorban dengan binatang ternak kambing atau sapi memerlukan keikhlasan. Tanpa keikhlasan tidak diterima dan tidak mendapat pahala dari Allah SWT. Berkorban karena Allah SWT. Bukan karena ingin mendapat pujian dari makhluk-Nya.


Dengan keikhlasan karena Allah SWT, mengandung arti bahwa semua kekayaan yang kita miliki pada hakikatnya adalah milik Allah SWT. Berkorban, pada hari Idul Adha sebagaimana yang dicontohkan oleh Nabi Ibrahim A.S. Dengan kekuatan iman, Nabi Ibrahim A.S lebih mencintai Allah SWT. dari pada yang lain sehingga mau melaksankan perintah Allah melalui mimpinya untuk menyembelih putranya yang bernama Ismail. Dengan keadilan Allah, maka digantilah Ismail dengan seekor kambing.
Sampai sekarang umat Nabi Muhammad disyari'atkan untuk menyembelih binatang ternak kambing, sapi bagi orang yang mampu kemudian dagingnya dibagikan kepada orang-orang miskin.

Rabu, 24 Oktober 2012

PAMERAN PEMBANGUNAN TAHUN 2012

Pameran pembangunan untuk  7 (tujuh) kecamatan bagian selatan, seperti : Kecamatan Sampang, kecamatan Camplong, kecamatan Torjun, kecamatan Tambelangan, kecamatan Jrengik, kecamatan Sreseh, dan kecamatan Pangarengan telah dilaksanakan mulai tanggal 15 sampai dengan 18 Oktober 2012 di kecamatan Jrengik.







Sedangkan pameran pembangunan untuk 7 (tujuh) kecamatan bagian utara, telah dilaksanakan pada hari-hari sebelumnya di kecamatan Ketapang. Ketujuh kecamatan tersebut, anatara lain : Kecamatan Kedudung, kecamatan Omben, kecamatan Karang Penang, kecamatan Robatal, kecamatan Ketapang, kecamatan Sokobanah, dan kecamatan Banyuates.







Jumat, 17 Agustus 2012

17 AGUSTUS 2012 ADALAH HUT KEMERDEKAAN RI KE 67



Siswa SDN. Rongtengah 5 Sampang sedang memperagakan meneropong keadaan musuh.

Hari ulang tahun kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 67 tahun ini kebetulan dengan bulan Ramadhan 1433 H. Dan pada bulan Ramadhan itulah, umat Islam sedang berjuang melawan dengan musuh yang lebih besar dari pada perang Badar, yaitu melawan hawa nafsu. Dan tetap berjuang melawan hawa nafsu meskipun bukan bulan Ramadhan.
Kemerdekaan adalah berarti sudah bebas menentukan sendiri segala sesuatu yang baik dan bermanfaat untuk kesejahteraan diri sendiri dan orang lain. Merdeka untuk membangun secara fisik dan mental spiritual.


Senin, 06 Februari 2012

MAULID NABI MUHAMMAD S.A.W

Pada hari Minggu tanggal 12 Rabiul Awal 1433 H (5 Pebruari 2012),  masyarakat Sampang memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad S.A.W. Pada hari tersebut, banyak dirayakan oleh umat Islam di rumah-rumah dengan cara mengundang para tetangga, maupun di Masjid-masjid dengan cara diumumkan pada waktu sebelum shalat Jum'at dimulai. Pada acara tersebut diisi dengan pembacaan Shalawat dan do'a.

Demikian pula di Masjid Agung Sampang, pada hari tersebut memperingati Maulid Nabi Muhammad S.A.W.
Pada acara tersebut diawali dengan ceramah tentang akhlaq Nabi Muhammad S.A.W yang harus diteladani oleh umat Islam dan kemudian dilanjutkan dengan pembacaan Shalawat kepada Nabi Muhammad S.A.W dan ditutup dengan pembacaan do'a.
Suasana diluar Masjid Agung Sampang setelah para hadirin memperingati Maulid Nabi Muhammad S.A.W


Di halaman Masjid Agung Sampang, anak-anak berebutan untuk mendapatkan beberapa uang recehan Rp.500,- dan ini merupakan tradisi yang dilaksanakan setiap tahun.

Minggu, 05 Februari 2012

HARI JADI SAMPANG YANG KE 388

Pada hari Sabtu tanggal 4 Pebruari 2012, adalah kegiatan terakhir dalam memperingati acara hari jadi Sampang yang ke 388.  Sebelum mengadakan acara prosesi di Pebabaran Trunojoyo, melaksanakan ziaroh ke makam para leluhur.

Pada hari Sabtu tersebut sekitar jam 09.00 WIB dimulai pembacaan surat Al Fatihah,  pembacaan Tahlil, dan doa di Pebabaran (tempat kelahiran) Trunojoyo jalan Pahlawan VIII Sampang.

Kemudian dilanjutkan dengan acara ziaroh ke makam R.P.Mohammad Noer di jalan Merapi Sampang, dan acara tersebut diisi dengan pembacaan surat Al Fatihah, tahlil, dan do'a.

Setelah acaranya selesai diakhiri dengan makan tumpeng secara bersama-sama.

Senin, 02 Januari 2012

PENGENDALIAN DIRI

Manusia adalah makhluk sosial, selalu berhubungan dengan orang lain. Tidak ada satupun manusia di planit bumi ini yang tidak bisa lepas dari bantuan dari orang lain. Meskipun kecerdasan dan kekayaannya melebihi orang lain, tetapi tetap butuh kepada orang lain. Dalam hidup bersama dengan orang lain adalah suatu kebutuhan untuk kesejahteraan bersama.

Perlu adanya saling pengertian dalam berkomunikasi dengan orang lain supaya tidak menimbulkan kesalahpahaman, sehingga terjadi keharmunisan atau tidak menimbulkan kerenggangan dengan orang lain.
Perlu adanya pengendalian diri, karena dalam berhubungan dengan orang lain yang latar belakang dan pembawaannya yang berbeda, kadang-kadang dalam perkataan dan gerak-geriknya menyinggung perasaan.
Maka pengendalian diri ini sangat diperlukan dalam pergaulan.

Dalam hal ini perlu adanya daya pendorong yang dapat membangkitkan semangat untuk memberdayakan pikiran dan perasaan kepada hal-hal yang mengarah kepada pola pikir kritis dan dinamis serta peka perasaannya.

Dalam hal berhubungan dengan orang lain, yang terdiri dari beberapa karakter, sifat dan pembawaan yang berbeda-beda, kita sebagai manusia yang berakal budi harus benar-benar cerdas dalam menyikapi karakter yang berbeda-beda itu.

Dalam hal kecerdasan, kita sebagai manusia dan sebagai makhluk sosial memerlukan kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional, dan kecerdasan spritual. Untuk mengatasi suatu masalah dapat diatasi dengan kecerdasan intelektual tetapi bila emosional kurang cerdas, maka yang akan terjadi akan muncul kesenjangan dalam pergaulannya. Suatu masalah tidak saja dapat dipecahkan dengan kecerdasan intelektual dan kecerdasan emosional, tetepi juga didukung dengan kecerdasan spritual. Karena kemampuan manusia terbatas, sedangkan ilmu Allah bersifat mutlak kebenarannya dan sulit dijangkau dengan kemampuan manusia yang serba terbatas.
Seperti pamahaman tentang tujuan manusia hidup di dunia yang fana ini, tentang keikhlasan dalam beramal untuk mencapai tujuan hidup yang bahagia di dunia dan akhirat, selalu berlomba-lomba berbuat kebaikan, tabah dan sabar dalam menghadapi berbagai cobaan hidup di dunia, dan sebagainya.

Dengan semua pemahaman tersebut di atas, kita  perlu beberapa hal di bawah ini :
- Pengendalian diri dalam berbicara dengan orang lain, supaya terarah
- Pengendalian diri dalam bersikap, supaya sikap kita ramah dan mempunyai tata krama
- Pengendalian diri dalam bertingkah laku, supaya tingkah laku kita tetap penuh hormat dan sopan
- Pengendalian diri dalam beribadah, supaya ibadah kita tetap khusuk dan ikhlas
- Pengendalian diri saat tertawa, supaya tertawa kita tidak berlebihan
- Pengendalian diri saat bergurau, supaya tidak menimbulkan pertengkaran
- Pengendalian diri saat mengendarai sepeda motor atau mobil, supaya tidak terjadi kecelakaan di jalan